Bua Noi Gorila Termalang Di Dunia?

Fangshen merupakan praktik abhaya dana (pemberian rasa aman) dengan melepas makhluk hidup kembali pada habitatnya supaya mereka dapat menikmati hidup bebas di alam asalnya. Fangshen pada umumnya melepaskan ikan, burung, kura-kura, dan sebagainya. Mungkinkah melepas gorilla ke suakanya minimal? 

Bua Noi telah dijuluki sebagai gorila paling kesepian di dunia. la menghabiskan 34 tahun hidupnya terkurung di kebun binatang sebuah mal di Bangkok, Thailand. Di Thailand, Bua Noi telah dijuluki sebagai gorila paling kesepian di dunia. Pemilik pusat perbelanjaan itu menolak untuk memindahkan Bua Noi ke lokasi yang lebih cocok, meskipun banyak permintaan dari aktivis hak-hak binatang dan Pemerintah Thailand. 

Bahkan hari ini, pemilik Bua Noi menolak untuk membiarkan dia menjalani sisa hari-harinya di suaka, dengan anggota lain dari spesiesnya. 

Menurut sumber berita Thailand, pemilik Bua Noi bersikeras bahwa Bua Noi dirawat dengan baik dan dia tidak mengalami tekanan fisik atau mental. Bua Noi adalah milik pribadi dan izin pemiliknya diperlukan untuk memindahkan gorila malang itu. 

Sayangnya, terlepas dari protes internasional, tidak banyak yang bisa dilakukan siapapun, kecuali pemilik kebun binatang memutuskan untuk membiarkannya pensiun setelah kesepian seumur hidup. Gorila dapat hidup 35 hingga 40 tahun di alam liar dan hingga 50 tahun di penangkaran, jadi Bua Noi sudah memasuki masa keemasannya. 

Fangshen tiga hal yang harus diperhatikan saat praktik fang sheng adalah motivasi, hewan, dan tempat. Hewan yang ditolong haruslah yang membutuhkan pertolongan dan dilepas tempat yang cocok. Jangan sampai yang kita lepas tidak bisa hidup karena tempatnya tidak sesuai.