Pembunuhan Dilakukan dengan Hati yang Baik, Mungkinkah

Etika Buddhis menekankan pada kemahiran moral dalam perbuatan. Hal ini dimaksudkan untuk mengurangi rasa merugikan pada diri sendiri dan orang lain. Kebahagiaan seorang insan berasal dari penghayatan kepada nilai-nilai seperti kasih sayang, kehati-hatian, keadilan, dan penyelamatan.

Etika Buddhis melarang melakukan tindakan yang dapat menyebabkan merugikan bagi diri sendiri dan orang lain. Hal ini meliputi melakukan tindak kriminal, merugikan keluarga, mengkhianati dan melanggar peraturan.

Melakukan perbuatan buruk tidak perlu dihindari tetapi harus dilakukan dengan niat yang baik. Misalnya, jika seseorang mencuri untuk mengurusi kebutuhan rumah tangga, itu dapat dikatakan buruk karena dilakukan untuk keperluan yang salah. Namun, jika dilakukan dengan niat yang baik untuk menghidupi keluarga yang sedang berduka, maka hal itu akan dapat menjadi bagian dari belajar untuk kemudianan.

Untuk memahami etika Buddhis, kita harus mempertimbangkan beberapa aspek seperti nilai-nilai etika, niat, aksi, dan hasil aksi. Hal ini membantu kita mengukur keberadaan dan keberkahan dari setiap perbuatan kita.