Hidup ini penuh dengan masalah dan tantangan yang tak terduga. Setiap orang pasti pernah mengalami saat-saat sulit. Entah itu tekanan dari pekerjaan, masalah hubungan, atau pergulatan batin yang tak terlihat. Kadang kita merasa terjebak dalam situasi yang panas dan menyakitkan, membuat kita bertanya-tanya, “Kenapa harus aku? Kenapa harus begini?”
Suatu hari, telur dan kentang dimasukkan ke dalam panci berisi air mendidih. Air panas itu membuat keduanya merasakan tekanan dan ketidaknyamanan yang sama. Meski menghadapi kesulitan yang serupa, reaksi mereka berbeda.
Telur yang tadinya rapuh dan lunak, setelah direbus menjadi keras dan kaku. Sedangkan kentang yang tadinya keras, justru menjadi lembut dan empuk.
Telur dan kentang adalah ibarat masalah dalam hidup. Sama-sama direbus oleh tekanan, tapi hasil akhirnya bergantung bagaimana kita menyikapi. Masalah itu seperti air panas yang netral, tidak baik dan tidak buruk. Yang menentukan adalah bagaimana kita memberi makna dan belajar dari setiap peristiwa.
Kita bisa memilih menjadi keras seperti telur, atau lunak seperti kentang. Jadi, saat masalah datang, jangan hanya melihat kesulitan dan rasa sakitnya. Lihat juga bagaimana kamu bisa tumbuh, berubah, dan memberi arti pada setiap ujian hidup yang kamu hadapi.
Leave a Reply